Artikel Empati: Nonton Video Viral Heboh | Mas Wahyu Didik

Artikel Empati: Nonton Video Viral Heboh

| Mei 19, 2019 | 0 Comments

Kali ini saya menis artikel empati terhadap sesama terutama dalam mengupload video online atau menonton video online.


Menikmati video di social media memang hak setiap orang. Sebelum share video yang kamu tonton sebaiknya pikirkan dulu akibatnya, apakah itu menyinggung orang lain? Apakah ada akibat sosial? Apakah ada akibat hukumnya? Apakah itu bermanfaat untuk orang lain? Apakah itu hoax? Pikirkan akibat dari sharing video atau postingan yang Anda lihat.


BTW jangankan video yang sensitif dan menyinggung orang. Aku buat video tentang tips dan tutorial saja ada netizen yang memakiku di sosmed.. yang bilang botak lah.. ? yang bilang pusing lah ? . Apalagi jika video itu menyinggung perasaan orang. Yah, belajar menabur… agar menuai … ?? lah


Memang sih video ?  atau postingan yang memancing emosi cenderung trafiknya bisa tinggi. Tetapi aku kan jualan dan gak mau cari musuh dan kalau mau berbisnis itu cari teman, cari rekan bukan lawan. Maklumlah aku kan lagi praktek belajar internet marketing atau bisnis online pemula ?  .


Itu tadi tentang sharing dan posting video online baik video buatan sendiri atau pun video orang lain, sikap tepa selira atau menjaga hati orang itu sikap yang aman.


Bagaimana dengan memutar video?


Memutar video yang kita sukai dan menarik memang hak kita dan zaman sekarang kita bisa menikmati postingan video di mana saja lewat HP Smartphone kita baik itu video Youtube, Facebook mau pun Instagram. Nonton video tak harus di kamar kos atau pun di rumah. Kita bisa melihatnya secara mobile.

Ada fenomena tertentu yang menarik ketika kita menikmati video dengan volume keras di ruang publik atau saat nongkrong yang orang lain bisa mendengarkan apa yang kita tonton. Selama video itu tak menyinggung perasaan orang lain atau golongan lain, it’s fine. Bagaimana jika apa yang kita tonton itu menyindir atau menyinggung keyakinan orang atau golongan orang lain dan kita menyetelnya keras-keras tentu ini bisa bikin panas telinga walau pun kita tak bermaksud seperti itu.


Saat nongkrong sambil ngopi di warung, saya dengar suara video yang di putar di sebelah saya yang membahas golongan lain menyindir golongan tertentu. Entah sengaja atau tidak, pengunjung meja lain juga memutar video dengan suara keras pendukung lawannya yang membahas buruknya konspirasi teori lawannya. Tempat ngopi itu jadi seperti perang video, saling putar video yang saling berseberangan saling putar videobyang  saling menyindir dengan suara keras. Tentu ini membuat tak nyaman suasana santai. Bagi penikmat konflik politik mungkin tak masalah tetapi bagai mana dengan yang lain? Yang tak suka konflik dan tak suka tensi tinggi.


Di ruang tamu kosan, tempat nongkrong bareng di kosan, salah satu teman saya memutar video dengan volume tinggi yang terdengar sampai kamar kos. It’s fine jika isinya video lucu atau lagu yang bisa dinikmati setiap orang. Tetapi, video yang diputar dengan volume keras itu menyindir atau nyinyirin keyakinan orang lain. It’s fine, jika untuk mempertebal keyakinan, menonton video seperti itu tetapi please volumenya disilent ( biar si pengupload video juga belajar untuk memberikan teks di videonya)  atau dengarkan pakae headset. Berempatilah dengan orang lain yang berbeda. Ini bisa buat hubungan jadi saling tak enak.


Bahkan ada yang sharing video yang bisa menyinggung orang lain di grup yang isinya orang yang berbeda-beda. Ini merupakan sikap zero emphaty.


Ya. Empati. Saling ngerti. Itu intinya dalam bergaul. Jika tak ingin tersinggung jangan menyinggung. Jika menghargai orang itu hal yang berlebihan, setidaknya jangan lakukan hal yang dibenci orang. Nikmati video online, tanpa mengganggu orang lain. Untuk video sensitif gunakan headset. 

Tags: , , ,

Category: artikel, hidupku

About the Author ()

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

Hi, Saya Mas Wahyu Didik, anggota Komunitas Netpreneur SB1M Club, dimana saya berkembang dan belajar digital marketing, pemasaran online dan mengikuti pelatihan wirausaha Bisnis Online baik dengan Webinar, Kelas Online maupun berkomunikasi dalam group online. ANDA PUN BISA BELAJAR DAN BERBISNIS DARI RUMAH SAJA

Gabung Dulu yuk di SB1M